Hadîts Qudsiy

Hadîts Qudsiy

Oleh: M. Zamroni

Secara bahasa (Etimologis), kata القدسي dinisbahkan kepada kata القدس (suci). Artinya, hadits yang dinisbahkan kepada Dzat yang Maha suci, yaitu Allah Ta'ala. Sedangkan secara istilah (terminologis) definisinya adalah

ما نقل الينا عن النبي صلى الله عليه وسلم مع اسناده اياه الى ربه عز وجل

"Sesuatu (hadits) yang dinukil kepada kita dari Nabi Shallallâhu 'alaihi Wa Sallam yang disandarkan beliau kepada Rabb-nya".

Perbedaan Antara Hadîts Qudsiy Dan al-Qur`an, adalah: Pertama : Bahwa lafazh dan makna al-Qur`an berasal dari Allah Ta'ala sedangkan Hadîts Qudsiy tidak demikian, alias maknanya berasal dari Allah Ta'ala namun lafazhnya berasal dari Nabi Shallallâhu 'alaihi Wa Sallam. Kedua : Bahwa membaca al-Qur`an merupakan ibadah sedangkan Hadîts Qudsiy tidak demikian. Ketiga : Syarat validitas al-Qur'an adalah at-Tawâtur (bersifat mutawatir) sedangkan Hadîts Qudsiy tidak demikian.

Jumlah Hadîts-Hadîts Qudsiy dibandingkan dengan jumlah hadits-hadits Nabi, bisa dibilang tidak banyak. Jumlahnya lebih sedikit dari 200 hadits.

Contoh : Hadits yang diriwayatkan Imam Muslim di dalam kitab Shahîh-nya dari Abu Dzarr radliyallâhu 'anhu dari Nabi Shallallâhu 'alaihi Wa Sallam pada apa yang diriwayatkan beliau dari Allah Ta'ala bahwasanya Dia berfirman,

يا عبادي الى حرمت الظلم على نفسي وجعلته بينكم محرما فلا تظالموا

"Wahai para hamba-Ku, sesungguhnya Aku telah mengharamkan perbuatan zhalim atas diri-Ku dan menjadikannya diantara kamu diharamkan, maka janganlah kamu saling menzhalimi (satu sama lain)." (HR.Muslim)

Lafazh-Lafazh Periwayatannya bagi orang yang meriwayatkan Hadîts Qudsiy adalah dapat menggunakan salah satu dari dua lafazh-lafazh periwayatannya:

1.ربه عز وجل       قال رسول الله صلى الله عليه وسلم فيما يرويه عن

"Rasulullah Shallallâhu 'alaihi Wa Sallam pada apa yang diriwayatkannya dari Rabb-nya 'Azza  vfiWa Jalla"

2. قال الله بعالى فيما رواه عنه رسول الله صلى الله عليه وسلم   

"Allah Ta'ala berfirman, pada apa yang diriwayatkan Rasulullah Shallallâhu 'alaihi Wa Sallam dari-Nya"

Diantara kitab yang paling masyhur mengenai Hadîts Qudsiy adalah kitab الاتحافات السنية بالاحاديث القدسية (al-Ithâfât as-Saniyyah Bi al-Ahâdîts al-Qudsiyyah) karya 'Abdur Ra`uf al-Munawiy. Di dalam kitab ini terkoleksi 272 buah hadits.